Sabtu, 19 September 2009

Berlalu


aku kembali menunggang kuda dari negeri malam
membawa berjuta rahasia jiwa
untuk berbagi sesuatu padamu
untuk kusampaikan sesuatu padamu

(setelah beberapa saat kuminum air melepas dahaga
dari cangkir pertemanan kita
kurasakan semua kebaikan kebaikan
tetapi nafasmu berbisik dihatiku
kau masih menganggap aku bukan kawanmu)

aku kembali menunggang kuda menuju negeri malam
menggenggam tasbih dan gulungan sajadah
membawa kembali berjuta rahasia jiwa yang kupegang
....................................................
kini kau hanya bisa jauh melihatku

karena aku telah berlalu

kini kau tak bisa lagi mendengar suaraku
karena aku telah berlalu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar